Selasa, 21 Desember 2010

Sebanyak 50 Siswa Depok Dapat Beasiswa


DEPOK, Dalam rangka memperingati 10 muharam, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Barkah, Kecamatan Pancoranmas, Kota Depok memberikan santunan kepada 50 siswa sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) selama satu tahun. Selain itu, panitia juga memberikan santunan kepada 160 anak yatim piatu se-Kota Depok. “Tujuannya pemberian beasiswa sekaligus santunan ini adalah agar beban siswa bisa berkurang. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun saat liburan sekolah,” kata pengelola DKM Masjid Al Barkah, Joni Harwandi, Selasa (21/12).

Beasiswa diberikan langsung kepada pihak sekolah. Langkah itu ditempuh agar dana tersebut tepat sasaran. Pasalnya, pengalaman terdahulu, beasiswa yang disalurkan langsung kepada siswa justru tidak digunakan sebagai biaya sekolah. “Kita tidak ingin biya sekolah dipergunakan untuk hal lain Untuk itu, kami berinisiatif memberikan langsung ke sekolah,” kata Joni.

Joni menuturkan, sebanyak 10 sekolah SD dan SMP baik negeri maupun swasta di Kota Depok berhak mendapatkan beasiswa. Dana yang diserahkan pengelola kepada beasiswa Rp 13juta. Untuk siswa SD, lanjut Joni, mendapat beasiswa Rp 500ribu per tahun, sedangkan SMP Rp700 ribu. “Seluruh siswa merupakan binaan kami dengan harapan mereka bisa bersekolah tanpa terbebani biaya bulanan,” ucapnya.

Secara terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok Farah Mulyati menyambut baik pemberian beasiswa terhadap siswa di Kota Depok. Ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu siswa Depok melanjutkan pendidikan. Pasalnya, dia tidak ingin ada siswa yang putus sekolah karena masalah biaya. “Ini upaya positif warga Depok untuk saling membantu, terutama bagi siswa sekolah yang tidak mampu agar tetap sekolah,” katanya.

Farah mengimbau kegiatan seperti ini dapat sering dilakukan agar seluruh siswa dapat lulus sekolah tanpa memikirkan biaya. “Memang kerjasama dengan pihak lain juga sangat diperlukan. Saya ucapkan terimakasih ada pihak yang mau peduli dan berkenan memberikan beasiswa seperti ini,” pungkasnya.

Bilal Ramadhan(10) siswa kelas IV SDN 1 Pondok Cina mengaku senang mendapat beasiswa. Pasalnya, beban ibunya sedikit berkurang. Dia mengaku ini bantuan pendidikan pertama kali yang diterimanya. “Senang dapat uang sekolah. Jadi ibu nggak perlu bayar uang sekolah lagi nanti,” kata anak yang mendapat rangking 3 di kelasnya ini.

Dia berharap cita-citanya sebagai Tentara Nasional Indonesia (TNI) dapat tercapai. “Saya mau sekolah ABRI nanti,” kata dia.
Bilal mengaku semakin semangat bersekolah setelah mendapat beasiswa. Bahkan dia berharap terus mendapat juara setiap semester. “Bila dapat uang sekolah lagi. Jadi saya terus belajar biar dapat rangking,” katanya malu-malu.

0 komentar: