DEPOK, Ditinggal mudik, sebuah rumah di Jalan Kedondong Dua Nomor 39 RT 1 RW 15, Kelurahan Beji, Kecamatan Beji, Kota Depok dibobol maling. Pelaku beraksi saat mengetahui rumah tersebut kosong selama libur lebaran. Pemiliknya, Bambang Erie (44) baru mengetahui kediamannya disatroni komplotan pembobol rumah kosong pada Selasa pagi (14/9). Pencuri berhasil mengambil emas, TV, radio, komputer, dan gitar listrik.
Kejadian ini diketahui Bambang dan keluarganya, Selasa pagi (14/9). Saat itu, anak Bambang yang bernama Dimas (16), pulang ke rumah sehabis berlebaran beberapa hari di rumah sang nenek di wilayah Cipinang, Jakarta Timur. Ketika membuka pintu rimah, ia kaget bukan kepalang saat melihat ruang tamu
berantakan. Tak hanya itu, ketiga kamar yang ada pin dalam kondisi pintu terbuka dan acak-acakkan. "lantaran takut akhirnya anak saya menghubungi saya dan istri yang sedang bekerja. Akhirnya setengah jam kemudian kita datang dan langsung lapor polisi," ujar Bambang.
Kejadian ini kini ditangani aparat kepolisian dari Polsek Beji. Dari olah tempat
kejadian perkara (tkp) yang dilakukan, ditemukan sebuah obeng. Benda tersebut diperkirakan digunakan pelaku untuk membuka mur teralis jendela salah satu kamar agar bisa masuk ke dalam rumah. Polisi memperkirakan pelaku tidak sendirian melainkan komplotan. Sebab, ada banyak sidik jari yang ditemukan.
Kejadian ini diketahui Bambang dan keluarganya, Selasa pagi (14/9). Saat itu, anak Bambang yang bernama Dimas (16), pulang ke rumah sehabis berlebaran beberapa hari di rumah sang nenek di wilayah Cipinang, Jakarta Timur. Ketika membuka pintu rimah, ia kaget bukan kepalang saat melihat ruang tamu
berantakan. Tak hanya itu, ketiga kamar yang ada pin dalam kondisi pintu terbuka dan acak-acakkan. "lantaran takut akhirnya anak saya menghubungi saya dan istri yang sedang bekerja. Akhirnya setengah jam kemudian kita datang dan langsung lapor polisi," ujar Bambang.
Kejadian ini kini ditangani aparat kepolisian dari Polsek Beji. Dari olah tempat
kejadian perkara (tkp) yang dilakukan, ditemukan sebuah obeng. Benda tersebut diperkirakan digunakan pelaku untuk membuka mur teralis jendela salah satu kamar agar bisa masuk ke dalam rumah. Polisi memperkirakan pelaku tidak sendirian melainkan komplotan. Sebab, ada banyak sidik jari yang ditemukan.
0 komentar:
Posting Komentar