Kamis, 20 Mei 2010

Susno Dukung Ito Ungkap Penyelewengan Pilkada

DEPOK, Mantan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji melalui juru bicaranya Husni Maderi mendukung langkah Kabareskrim Mabes Polri Komjen Ito Sumardi untuk menyelidiki kasus penyelewengan dana pilkada Jawa Barat. Pernyataan tersebut dilontaskan Susno kepada kuasa hukumnya saat mengunjungi Susno di Rutan Brimob, Kelapa Dua, Depok. "Susno siap dan mendukung langkah yang dilakukan Kabareskrim untuk menyungkap penyelewengan dana Polri yang berasal dari dana hibah Pemda, APBN dan Kredit Expor," kata Husni, Kamis (20/5).
Husni berharap pertanggungjawaban yang dilakukan Ito jauh lebih baik dari apa yang telah dilakukan kliennya. Apalagi, tandas Husni, Kabareskrim saat ini telah memiliki pengalaman dalam menggunakan dan mempertanggungjawabkan dana pilkada pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wali kota di Sumatera Selatan. "Saat itu beliau menjabat sebagai kapolda Sumsel. Kita berharap pertanggungjawaban Pak Ito jauh lebih baik daripada apa yang dilakukan oleh Pak Susno," terangnya.
Dijelaskan Husni, Kabareskrim dapat menggunakan data pendukung dari BPK, BPKP dna PPATK. Dia dan kliennya menghimbau kepada jajaran Polri agar adil dalam menyingkap kasus penyelewengan yang terjadi. "Tidak hanya yang terjadi di Jawa Barat saja," ucapnya.
Lebih lanjut Husni berharap agar Polri dapat melakukan hal ini secara profesional dan berkeadilan. Himbauan ini, lanjut Husni ditujukan untuk seluruh Satuan Kerja Polri se-Indonesia. Dituturkan Husni, Polri harus total dalam melakukan pemeriksaan. "Dari hasil diskusi dengan klien kami dan beliau pun sangat gembira kalau Polri sudah mulai mau membuka diri dan memeriksa. Jadi anggaran itu jangan tanggung-tanggung," kata dia.
Sejumlah anggaran yang ada, ungkap Husni, seperti anggaran pengadaan barang, alat komunikasi, pengadaan ribuan kendaraan bermotor. "Nah itu diungkaplah kepada masyarakat secara transparan. Kita mendukung. Untuk itu mari bersama kita kawal usaha Kabareskrim," ujarnya.
Husni menuturkan, kliennya siap jika harus diperiksa dalam kasus pilkada Jawa Barat. Bahkan dia menjamin kliennya tidak akan menghindar. "Susno itu Bhayangkari sejati sehingga tidak akan menghindar," tandasnya.

0 komentar: