DEPOK, Enam tahanan Polsek Sawangan berhasil melarikan dari dari ruang tahanan, sekitar pukul 03.00 WIB setelah berhasil mematahkan jeruji besi pintu penjara paling bawah. Keenamnya melenggang dari ruang penjara tanpa diketahui seorang pun petugas jaga. Polisi mengetahui tahanan telah melarikan diri saat melakukan apel pagi. "Ini murni sebuah kelalaian, kita masih terus melakukan pemeriksaan. Mereka yang kabur orangnya kurus-kurus," kata Kapolsek Sawangan AKP Icang Suhendar di kantornya, Kamis (22/4).
Icang menduga para tahanan kabur, dan langsung menumpang kendaraan. Kebetulan kantor Polsek Sawangan tidak jauh dari Jalan raya Sawangan. Keenam tahanan yang kabur adalah IN, HR, DR, DD, BD, dan MA. Empat tahanan merupakan pelaku 363 KUHP, satu orang pelaku 362 KUHP, dan satunya lagi merupakan pelaku 365 KUHP. "Salah satu tahanan berinisial DR berkasnya sudah P21, dia merupakan pelaku pencurian kabel," kata dia.
Sedangkan modus yang dilakukan pelaku, Icang mengaku tidak begitu rumit. Pelaku hanya memotong dan melebarkan salah satu jerujui besi tahanan. Setelah cukup lebar, pelaku pun meloloskan diri dari sela jeruji besi tersbut. "Postur pelakunya memang terbilang kecil dan kurus. Jadi cukup
mudah melintasi sela jeruji itu," kata dia.
Dari 14 tahanan yang berada di Polsek Sawangan, ternyata ada 6 pelaku yang tidak berada di tempat.
Setelah dicek, dia memastikan pelaku sudah kabur. Sedangkan petugas jaga mengaku telah lalai saat bertugas. "Biasanya, petugas melakukan pemeriksaan dengan detail, saat ini tim busur sedang memburu mereka ke kediaman mereka," kata dia.
Icang Suhendar menuturkan kejadian ini murni kelalaian petugas. Atas tindakan tersebut sejumlah anggota Polsek Sawangan tengah menjalani pemeriksaan. Mereka adalah kepala SPK dan petugas jaga.
Para anggota yang lalai, sambung Icang diperiksa oleh Unit Propam Polrestro Depok. Sampai saat ini belum dapat diketahui sanksi bagi anggota yang bersalah.
Untuk memburu para tahanan tersebut, Kapolsek Sawangan in telah melakukan pengejaran. Dengan mendatangi lokasi para pelaku. Ada diantara pelaku itu yang berasal dari Indramayu.
Tak hanya itu saja, Icang meamstikan bakal segera menyebar foto para tahanan tersebut. Foto itu akan segera terpasanng di sejumlah lokasi. Termasuk kantor polisi yang ada disektiarnya. "Saat ini foto para tahanan tersebut baru di kirim ke polsek-polsek," kata dia.
Icang menduga para tahanan kabur, dan langsung menumpang kendaraan. Kebetulan kantor Polsek Sawangan tidak jauh dari Jalan raya Sawangan. Keenam tahanan yang kabur adalah IN, HR, DR, DD, BD, dan MA. Empat tahanan merupakan pelaku 363 KUHP, satu orang pelaku 362 KUHP, dan satunya lagi merupakan pelaku 365 KUHP. "Salah satu tahanan berinisial DR berkasnya sudah P21, dia merupakan pelaku pencurian kabel," kata dia.
Sedangkan modus yang dilakukan pelaku, Icang mengaku tidak begitu rumit. Pelaku hanya memotong dan melebarkan salah satu jerujui besi tahanan. Setelah cukup lebar, pelaku pun meloloskan diri dari sela jeruji besi tersbut. "Postur pelakunya memang terbilang kecil dan kurus. Jadi cukup
mudah melintasi sela jeruji itu," kata dia.
Dari 14 tahanan yang berada di Polsek Sawangan, ternyata ada 6 pelaku yang tidak berada di tempat.
Setelah dicek, dia memastikan pelaku sudah kabur. Sedangkan petugas jaga mengaku telah lalai saat bertugas. "Biasanya, petugas melakukan pemeriksaan dengan detail, saat ini tim busur sedang memburu mereka ke kediaman mereka," kata dia.
Icang Suhendar menuturkan kejadian ini murni kelalaian petugas. Atas tindakan tersebut sejumlah anggota Polsek Sawangan tengah menjalani pemeriksaan. Mereka adalah kepala SPK dan petugas jaga.
Para anggota yang lalai, sambung Icang diperiksa oleh Unit Propam Polrestro Depok. Sampai saat ini belum dapat diketahui sanksi bagi anggota yang bersalah.
Untuk memburu para tahanan tersebut, Kapolsek Sawangan in telah melakukan pengejaran. Dengan mendatangi lokasi para pelaku. Ada diantara pelaku itu yang berasal dari Indramayu.
Tak hanya itu saja, Icang meamstikan bakal segera menyebar foto para tahanan tersebut. Foto itu akan segera terpasanng di sejumlah lokasi. Termasuk kantor polisi yang ada disektiarnya. "Saat ini foto para tahanan tersebut baru di kirim ke polsek-polsek," kata dia.
0 komentar:
Posting Komentar