DEPOK, Mantan Wali Kota Depok priode 1999-2004, Badrul Kamal memastikan dirinya bakal ikut meramaikan perburuan kursi orang nomor satu di Kota Depok dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) mendatang. Badarul yakin pencalonan dirinya sebagai calon Wali Kota Depok akan didukung seluruh partai politik di Kota Depok. "Saya akan mendatangi seluruh partai, kalau perlu melamar mencadi calon wali kota," kata Badrul usai menghadiri undangan pengurus Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP) Kota Depok di Jalan Margonda, Rabu (20/1).
Badrul mengatakan, kekalahannya dalam Pilkada tahun 2004 lalu sebaiknya dijadikan pengalaman berharga. Artinya, partai politik harus mampu menyingkirkan ego komunitas, kelompok, dan ego pribadi untuk mencapai tujuan lebih besar. "Pengalaman seperti ini jangan terulang kembali. Untuk itu kita harus megorbankan ego eksistensi untuk mencapau tujuan bersama," ujarnya mengingatkan.
Sayangnya, Badrul enggan menjelaskan siapa calon wali kota yang akan mendampinginya. Namun, dia menyebutkan beberapa kriteria calon pasangannya nanti. "Calon wakil wali kota harus memiliki komitmen untuk membangun Depok dan memiliki jaringan yang luas. Mengenai siapa dia, saya belum bisa menjawab," kilahnya.
Ketua DPC PDIP Depok, Hendrik Tangke Allo menjelaskan, mengapa DPC PDIP mengusung Badrul Kamal sebagai calon wali kota Depok. Menurut Hendrik, Barul memiliki sejarah sangat baik dalam membangun Depok. Selain itu, Badrul mendapat dukungan penuh dari kader dan simpatisan PDIP serta masyarakat secara keseluruhan. "Kami bersepakat mengusung Badrul Kamal. Dalam dua hari ke depan DPC akan mengajukan surat rekomendasi itu ke DPP. Keputusan ada di DPP tapi atas rekomendasi DPC," ucap Hendrik.
Mengenai calon wakil wali kota, terang Handrik, PDIP Depok telah mengantongi tiga nama kadernya yang memang layak mendampingi Badrul Kamal yakni Siswanto, Mat Arif dan Ali Fahmi. Namun, tidak menutup kemungkinan nama lain di luar kader PDIP akan disandingkan dengan Badrul seperti Hasbullah, Supriyanto, Abdul Halim serta Wakil Wali Kota Depok saat ini Yuyun Wirasaputra. Namun, Yuyun kata Hendrik, belum secara resmi melamar. "Siapapun kandidatnya yang penting memiliki rasa nasionalisme dan berprinsip ekonomi kerakyatan," tandasnya. Dia berharap ada suatu koalisi besar nantinya untuk mendukung Badrul Kamal. Hingga kini, sudah ada koalisi 45+. "Koalisi 45+ yaitu PDIP, PKB, Gerindra plus PDS," harapnya.
Rabu, 20 Januari 2010
Badrul Kamal Kembali Ramaikan Pilkada
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar