Jumat, 24 April 2009

Pejabat RSUD Kota Depok Dirampok


DEPOK, Kepala Bidang Layanan Kesehatan (Yankes) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok, Drg Erni Ernawati, dirampok kawanan penjahat berpistol saat kendaraannya melintas di Jalan Raya Radar AURI, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jumat (23/4) pagi. Atas peristiwa tersebut ia diperkirakan mengalami kerugian materi sebesar Rp20 juta.

Gerombolan penjahat itu menggunakan modus lama, yakni dengan memberitahu Erni bahwa mobil Avanza bernomor polisi B 8014 UN yang dikendarainya terbakar. Karena panik, ia pun menghentikan laju kendaraanya. Saat membuka pintu, salah seorang perampok mendodongkan pistol kearahnya. Sedangkan, rekan lainnya menyambar tas berisi HP jenis Nokia 7610, uang tunai Rp1,5 juta, giro bilyet siap cair Rp16 juta, kartu IDI Depok, ATM BNI, dan kartu kredit BCA. Setelah berhasil membawa lari tas tersebut, empat orang pelaku kabur dengan mengendarai dua motor arah Cibubur.

Menurut Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal (Wakasatreskrim) Polres Depok, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Subandi mengaku tengah memburu para pelaku. "Kami masih menyelidiki kejadian tersebut dan sudah memintai keterangan sejumlah saksi," katanya, Jumat (25/4).

AKP Subandi menuturkan, bahwa modus operandi para komplotan perampok ini adalah dengan cara memberitahu korban bahwa ada kerusakan mesin atau percikan api, dan ban mobil korban gembos. Setelah korban terjebak dan berhenti, para perampok langsung menyergap koraban. "Kita akan terus memburu gerombolan ini," katanya.

Sementara rekan sejawat Erni, Drg Evita Hutapea, mengaku bahwa ada rekan sejawatnya yang juga mengalami peristiwa naas seperti Erni, yakni bidan Evi Samiati dari bagian Promosi Kesehatan (Promkes) Dinas Kesehatan Kota Depok. Saat, Evi memberhentikan kendaraanya dan membuka pintu untuk melihat ban mobilnya, pada saat itulah ia disergap. Pelaku menyambar tas yang berada di jok samping kemudi berisi 3 HP uang tunai Rp 4 juta. "Tiga hari kemudian ada seseorang datang dan memberikan tasnya yang ditemukan di daerah Leuwinanggung. Kejadian itu persis di tempat yang sama sebulan lalu," kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Depok itu.

0 komentar: