Rabu, 28 April 2010

LKPJ Wali Kota Depok Tuai Kritik


DEPOK, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail, terhadap penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Depok tahun 2009, dalam Sidang Istimewa, Rabu (28/4) banyak menuai keritik. Dalam laporannya, Pimpinan Panitia Khusus (Pansus) LKPJ, Babai Suhemi menyatakan bahwa secara kuantitas pembangunan yang dilaksanakan sudah cukup baik. Hanya saja, kata dia, secara kualitas pembangunan infrastruktur jalan kualitasnya sangat rendah. "Kita masih melihat banyak pembangunan yang kualitasnya masih sangat rendah. Kita ingin pembangunan tahun 2010 dilaksanakan secara berkualitas. Ini masukan yang harus di jalankan wali kota," kata Babai.
Babai mengatakan, selain itu Komisi C memberikan beberapa catatan tentang pemeliharaan jalan yang juga kurang berkualitas. Selama ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok hanya melakukan pemeliharaan jalan rusak dengan melakukan tambal sulam tanpa metode jelas. Sehingga, jalan bukan bertambah baik malah bertambah rusak. "Saya berharap dalam melakuan pemeliharaan jalan dan pemeliharaan ruang-ruang lainnya dibutuhkan model pemeliharaan permanen," kata Ketua Fraksi Partai Golongan Karya.
Ketua DPD Partai Golkar Kota Depok tersebut menambahkan, ia masih menemukan dan menerima pengaduan masyarakat terkait masih banyaknya jalan rusak. Ia mencontohkan beberapa jalan yang patut dilakukan perbaikan yakni Jalan Raya Pitara, Jalan Raya Keadilan, Jalan Raya Pramuka, dan Jalan Raya Mampang. "Khusus untuk Jalan Raya Pitara saya sebagai warga menyerukan agar jalan tersebut segera di beton. Sebab, jalan itu digunakan untuk keluar masuk kendaraan pengangkut sampah. Kalau tahun ini tidak segera diperbaiki maka kita minta TPA Cipayung ditutup," kata Babai.
Selain itu, Babai mengatakan, dalam bidang kesehatan, Pemkot Depok segara membayarkan biaya beban SKTM pada beberapa rumah sakit. Tetunya, rumah sakit yang telah bermitra dengan Pemkot Depok, agar dapat memudahkan masyarakat miskin berobat di rumah sakit-rumah sakit tersebut. "Jangan sampai masyarakat susah ditambah susah," kata dia.
Sementara itu, Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail menyampaikan ucapan terimakasih atas perhatian segenap anggota Dewan. Dia juga meminta maaf atas semua kesalahan yang dibuat selama ini dan berharap ke depan agar lebih baik lagi. "Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas semua kesalahan," katanya.
Ia menegaskan, bahwa pelaksanaan pemilukada yang akan diselenggarakan pada bulan oktober perlu di dukung semua pihak. Sekalipun secara orientasi politis terjadi perbedaan. Namun, tujuannya satu yakni mensejahterakan masyarakat Depok. Dirinya berharap, agar semua pihak dapat mensukseskan ajang pemilukada pada tahun 2010 mendatang.

0 komentar: