
Ketua Pengurus Cabang (PC) Muslimat NU (Nahdlatul Ulama) Kota Depok, Hj Dedeh Rosyidah atau Mamah Dedeh berharap kursi orang nomor satu di organisasi perempuan NU tersebut diisi kader NU yang usainya muda. “Saya berharap kader perempuan muda NU mengisi kursi orang nomor satu di Muslimat NU. Sudah banyak kader perempuan muda Nu yang pantas menggantikan saya,” kata dia, Minggu (6/12).
Konferensi Cabang (Konfercab) PC Muslimat NU Depok sendiri baru akan di gelar di Gedung Dakwah MUI, Jalan Nusantara, pada Senin (6/12), mulai pukul: 08.30 WIB sampai selesai.
Mamah Dedeh meyakini banyak kader perempuan NU di Kota Depok yang sudah siap menggantikannya. Apalagi, kata dia, kader perempuan NU di Depok memiliki keilmuan mumpuni dan enerjik. “Saya ingin, pengganti saya dari kader muda Muslimat yang enerjik. Secara kasat mata, saya paham siapa-siapa yang berhak maju. Selama ini, mereka selalu sukses dalam menjalankan setiap agenda dan acara,” katanya.
Penceramah kondang ini menuturkan, kader perempuan NU memimiliki potensi kepemimpinan yang baik dan dapat membawa Muslimat keara lebih baik. Ia menyembutkan beberapa nama yang layak menggantikannya: Hj Siti Aisyah Syihabudin, Dra R Zulfatullaila, Hj Muniarti Halim, Hj Rumini, Hj Hasanah, Suharti Abdullah, Hj Dewi Syarifah dan Nursyi Arsirawati. Namu, Mamah Dedeh, tidak merekomendasikan nama tertentu untuk menggantikannya. “Ketujuh nama itu layak menggantikan saya,” kata dia.
Bahkan, kata Mamah Dedeh, masih terdapat nama lainnya seperti: Nurlaela. Ia juga layak masuk dalam kategori kandidat kader muda yang memiliki potensi.
Menanggapi popularitas yang ada pada dirinya, secara khusus Mamah Dedeh tidak mensyaratkan kepada penggantinya. Menurutnya, popularitas adalah hal yang relatif dan tidak harus dimiliki para kandidat. Apalagi harus mengikuti popularitas dirinya sebagai penceramah diberbagai stasiun tv swasta. “Popularitas tidak sertamerta melunturkan semangat juang dalam menjalankan roda organisasi. Tidak pupuler pun kalau memiliki kemampuan menjadi pemimpin dapat membawa Muslimat NU kearah kemajuan,” kata dia.
Secara kebetulan, kata Mamah Dedeh, ia mendapatkan kesempatan berdakwah dan dikenal secara luas di masyarakat “Perlu diecamkan, calon ketua tidak harus memiliki popularitas. Sebab, itu merupakan hal yang relative, siapapun bisa mendapatkannya. lebih penting lagi, bagaimana dapat membawa Muslimat Depok lebih baik lagi,” ujarnya.
Dikatakannya, untuk menjadi seorang pemimpin haruslah memimiliki tiga unsur yaitu: kemauan, kemampuan, dan waktu. Ketiga hal tersebut, baginya harus saling berkaitan erat, dan saling menunjang.
Sementara itu, Sekretaris Panitia konfercab Muslimat NU Depok Hj. Muniarti Halim mengaku kegiatan konfercab Muslimat NU tersebut maju dari jadwal. Sebelumnya telah dijadwalkan acara diselenggarakan pertengahan Desember. Namun, karena adanyakan desakan dari banyak pihak dan menyesuaikan jadwal Mamah Dedeh, acara konfercab dimajukan.
Ia menambahkan, kandidat ketua akan memperebutkan 40 suara dari perwakilan setiap PAC dan ranting. Harapannya, sambungnya, dapat berlangsung dengan baik dan membawa organisasi lebih baik. “Konfercab ini, lebih awal dari perencanaan dan itu lebih baik,” kata dia.
Minggu, 05 Desember 2010
Mamah Dedeh Berharap Muslimat NU Dipimpin Kaum Muda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar