DKP Butuh 11 Unit Truk Sampah dan 19 UPS untuk Atas 2.500 Meter Kubik Sampah

DEPOK, Kepala Bidang Pelayanan Kebersihan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Depok Rahmat Hidayat berharap Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) menambah 11 unit armada truk sampah dan 18 unit pengelolaan sampah (UPS). Saat ini DKP baru memiliki 54 unit armada dan 19 UPS yang sudah beroperasi. Sedangkan produksi sampah yang dihasilkan warga mencapai 4.200 meter kubik per hari. "Saya berharap ada penambahan armada dan UPS, maka produksi sampah yang belum terlayani sebanyak 2.500 meter kubik per hari dapat segera tertangani," katanya, Jumat (8/10).

Dikatakan, penambahan 11 armada dan 19 UPS yang akan direalisasikan pada tahun 2011, diharapkan mampu mengurangi sampah masyarakat sekitar 1.700 meter kubik per hari. Saat ini, kemampuan 54 unit armada yang sebagian besar sudah tua hanya mampu mengangkut sampah ke TPA Cipayung, Kecamatan

Cipayung, Kota Depok, sebanyak 1.200 meter kubik.

Menurut Rahmat, jumlah sampah sebanyak 2.500 meter kubik yang belum terangkut ke TPA Cipayung, saat ini dikelola oleh warga dengan membuat tempat pembuangan sampah sendiri dan dikelola oleh swasta. Dikatakan, peningkatan volume sampah di Kota Depok masih dalam batas kewajaran dan tidak perlu dikhawatirkan. Sebab, semua lokasi penampungan sampah masih dapat mengelola sampah secara baik.

Ditambahkan, peningkatan volume sampah di Kota Depok tidak saja dihasilkan dari rumah tangga dan pasar namun juga dihasilkan dari sampah daerah tetangga, seperti wilayah Tangerang. "Petugas kami sering mendapatkan adanya truk pengangkut sampah masuk ke wilayah Depok dan membuangnya di tempat pembuangan sementara. Kalau itu dibiarkan terus menerus bisa berbahaya," kata dia.

Rahmat meminta masyarakat Kota Depok, mengurangi volume sampah seiring penambahan jumlah penduduk, dengan menerapkan 3 R yakni reduse (mengurangi), reuse (menggunakan kembali) dan recycle (daur ulang). "Itu permintaan kami kepada masyarakat Depok. Saya berharap mereka miliki kesadaran itu semua," katanya.